Wisata ke Karimunjawa
Wisata Karimunjawa: Menikmati Surga
Bahari di Utara Pulau Jawa
Banyak
pulau atau provinsi di Indonesia mempunyai pulau lain yang masih dalam satu
kawasan yang sangat menarik. Jika di pulau Bali ada pulau Nusa Lembongan yang
menarik wisatawan untuk melakukan wisata bahari, di Pulau Lombok ada pulau Gili
Trawangan, Gili Meno dan Gili Air yang sangat mempesona wisatawan, sedangkan di
Jawa Tengah mempunyai pulau yang eksotis yaitu Pulau Karimunjawa.
Ketika
kemajuan Teknologi Informasi (TI) sudah dalam genggaman tangan, informasi
mengenai wisata Karimunjawa selalu menarik perhatian saya untuk mengunjunginya. Ketika saya bertugas
di Kota Semarang, saya belum sempat alias gagal untuk mengunjungi pulau
Karimunjawa karena berbagai hal. Kini, keinginan untuk mengunjungi pulau
Karimunjawa semakin kuat. Bahkan, saya ingin mengajak istri dan anak saya untuk
mengeksplorasi keindahan pulau Karimunjawa yang saya dapatkan informasinya dari
berbagai media.
Mungkin, sahabat-sahabat masih bertanya-tanya, di manakah
letak pulau Karimunjawa itu? Daripada ngoprak-ngoprak
mbah Google, saya kasih tahu saja letak persisnya pulau Karimunjawa yaitu: sebelah utara pulau Jawa masih dalam kawasan kabupaten Jepara
Provinsi Jawa Tengah. Perlu diketahui bahwa Karimunjawa adalah salah satu
kecamatan yang masuk ke dalam pemerintahan kabupaten Jepara provinsi jawa
tengah. Karimunjawa adalah satu kecamatan yang berbentuk kepulauan, lokasi Karimunjawa
adalah pada koordinat 5°49′LU 110°24′BT
Koordinat: 5°49′LU 110°24′BT dengan Luas 110.117 hektare (termasuk
daratan). Sekarang Karimunjawa ini sudah
di tetapkan sebagai taman nasional sejak Pada tanggal 15 Maret 2001 lalu.
Yang
menarik dari Karimunjawa adalah meskipun lokasinya terletak jauh dari pusat kota Jepara, namun penduduk
pulau tersebut cukup banyak sekitar 9000 jiwa yang tersebar pada lima pulau. Sebagai
informasi, pulau-pulau yang ada di Karimunjawa berjumlah 27. Tetapi hanya 5 (lima)
pulau yang berpenghuni, antara lain:
Karimunjawa, Kemujan, Nyamuk, Parang, dan Genting. Pulau-pulau lainnya masih
kosong alias tak berpenghuni.
Seperti
pulau-pulau lainnya di Indonesia, yang membuat kepincut dari Karimunjawa
adalah kondisi alamnya yang benar-benar indah. Kondisi tersebut berakibat
datangnya wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Usaha yang bergerak di
bidang hospitality pun kian merebak
seperti: munculnya profesi tour guide, sewa perahu wisata, home stay, sewa peralatan memancing dan
sewa sepeda dan kendaraan. Tetapi, mata pencaharian masyarakat Karimunjawa
mayoritas sebagai nelayan. Di sisi lain, meningkatnya wisatawan yang berkunjung
ke pulau Karimunjawa juga menarik para pelaku bisnis tour & travel untuk
membuat program wisata Karimunjawa.
Salah
satu perusahaan atau biro perjalanan yang melayani perjalanan wisata ke pulau
Karimunjawa adalah Paradiso Tour. Berbagai program wisata Karimunjawa yang dilayani
Paradiso Tour memberikan kemudahan dan harga yang bersaing bagi wisatawan.
Salah satu program yang pernah dilayani oleh Paradiso Tour adalah Karimunjawa
Paket Lebaran 2016 bulan Juli yang lalu. “Wah, semoga saya bisa mengajak istri
dan anak saya ke Karimunjawa” pikir saya penuh keyakinan. Ya, hidup harus penuh
dengan pikiran optimis untuk mencapainya. Jarwo saja optimis untuk pergi ke
Karimunjawa. Masa saya nggak!
Sebagai ancer-ancer
atau patokan biaya bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Karimunjawa,
Paradiso Tour melayani Paket liburan Karimunjawa
lebaran yang lalu dengan menggunakan kapal Kartini yang berangkat dari pelabuhan
Tanjung Emas Semarang dalam Paket Karimunjawa 3 hari 2 malam dengan perincian sebagai berikut:
Harga Paket :
Ø
Penginapan Home Stay
Fan / Non AC Rp 1.625.000,-
Ø
Hotel AC Rp
1.955.000,-
Ø
Harga Per Orang
, minimal booking 2 Orang
Untuk lebih jelas bisa lihat
gambar berikut:
Transportasi
menuju ke Karimunjawa yang perlu dipahami adalah saat menyeberang. Saat ini, transportasi
penyeberangan sudah tersedia 4 kapal penyeberangan yang masing-masing kapal
mempunyai jadwal dan tempat pelabuhan masing-masing, yaitu dari pelabuhan Tangjung
Emas Semarang dan dari pelabuhan Kartini Jepara. Jika berangkat dari semarang,
maka kita akan menemui 2 kapal penyeberangan, yaitu kapal cepat Kartini dan
kapal Kelimutu Pelni. Sedangkan, jika berangkat dari Jepara, maka ada 2 jenis kapal
penyeberangan, yaitu kapal cepat Express Bahari dan kapal Ferry Siinjai.
Transportasi
alternatif lainnya adalah jika kita menggunakan pesawat terbang yang berangkat
dari bandara Ahmad Yani Semarang menuju ke bandara Dewadaru Karimunjawa dengan
waktu perjalanan kurang lebih 60 menit. Jika
kita naik Kapal Motor, waktu tempuh yang diperlukan sekitar 3 jam lebih jika kita
mengambil akses dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Sedangkan, jika dari
Pelabuhan Jepara, jarak tempuhnya lebih lama lagi yaitu 6 jam.
Lantas,
spot wisata atau hal apa yang akan
dilakukan jika kita wisata di Karimunjawa? Karena Karimunjawa lebih eksotis
wisata baharinya, maka saya ingin melakukan eksplorasi keindahan bawah lautnya dengan
berenang. Wisata air Karimunjawa memang
cocok dengan karakter wisatawan yang menyukai tantangan dengan hamparan pasir
putih dan laut birunya.
Tetapi,
menikmati wisata air akan lebih menyenangkan bukan hanya dengan berenang,
tetapi dengan melakukan snorkeling,
diving, hingga memancing. Bukan hanya itu, jika kita melakukan diving maka dengan wreck dive. Wisata air yang lebih menegangkan adalah berenang
bersama di dalam penangkaran hiu. Tak perlu risau, ikan hiu yang dikenal ganas
ini akan menunjukan ketajaman giginya saat berenang bersama kita. Tapi,
kegiatan berenang ini tetap aman karena ada pemandunya.
Setelah
puas kita melakukan eksplorasi bawah laut Karimunjawa, maka kita juga akan
dimanjakan tempat wisata menarik yang ada di Karimunjawa. Salah satu tempat
wisata yang harus saya kunjungi ketika berkunjung ke Karimunjawa adalah mampir
di Bukit Love Karimunjawa yang
terletak di dusun Jatikerep, Desa Karimunjawa Kecamatan Karimunjawa
Kabupaten Jepara. Letak tempat wisata ini tidak jauh dari kota. Yang akan
membuat kita terkesan adalah tulisan “LOVE” yang terletak di atas bukit yang
mengarah ke laut dengan panorama bukit dan hamparan laut yang luas. Bukan hanya
itu, di tempat ini kita juga bisa menikmati sunset yang indah.
Ada
mitos yang beredar di masyarakat yaitu: jika kita datang ke bukit LOVE
Karimunjawa dalam kondisi berpasangan, maka cinta pasangan tersebut akan abadi.
Sedangkan, bagi pasangan yang belum menikah jika bisa menjaga cinta
mereka akan di bawa ke jenjang perkawinan. Bahkan, bagi pasangan yang sudah
menikah bisa menjaga keutuhan rumah tangga, maka akan berakhir bahagia.
Di akhir
tulisan ini, setelah memahami betapa indah pesona alam Karimunjawa, maka saya pribadi berharap semoga
kesampaian untuk berkunjung ke Karimunjawa. Bagi, sahabat-sahabat yang ngebet ingin ke Karimunjawa, silahkan merapat
secepatnya. Yuk, mari …
Referensi:
http://karimunjawa-islands.com/
3 comments for "Wisata ke Karimunjawa"
Akhirnya kesampean juga ke karimunjawa ya pak Casmudi. selamat btw kapan kesana lagi pak :)
btw, super sekali quote bapak "Mengeja Kata dan Melukiskan Dunia Hanya untuk Ridho-NYA."
salam dari karjaw pak ^_^ wassalam
wasslam. matur Suwun